Kisah Muhammad Ali, Petani Asahan Naik Haji Dibiayai Teman usai Bantu Jual Tanah
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fimg.inews.co.id%2Fmedia%2F600%2Ffiles%2Finews_new%2F2023%2F05%2F26%2FScreenshot_20230526_082017_2_790x445.png)
MEDAN, iNews.id - Kisah jemaah haji Muhammad Ali Margolang (71) ini cukup membuat decak kagum. Siapa sangka petani asal Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut) ini berangkat haji dibiayai temannya.
Ali menceritakan, tahun 2012 dirinya sangat ingin menunaikan ibadah haji ke Makkah. Namun, dia tidak mempunyai uang sama sekali untuk ongkos haji yang mencapai Rp45 juta.
Dia menjelaskan, karena seringnya berdoa selesai melaksanakan salat dan meminta agar dapat terkabul untuk bisa naik haji, akhirnya benar-benar dapat terwujud. Di tahun yang sama entah bagaimana seorang kawan yang juga petani meminta tolong agar menjualkan tanah seluas empat hektare, karena ada keperluan dana yang sangat mendesak.
"Kemudian, saya bersedia membantu untuk menjualkan tanah tersebut. Akhirnya tanah yang dijualkan itu dibeli oleh seorang pengusaha," katanya.
Karena tanah tersebut sudah laku terjual, maka rekan petani itu memberikan uang sebesar ongkos naik haji. Selanjutnya, dana tersebut langsung disetorkan ke salah satu bank yang ada di Kota Kisaran, Sumatera Utara, untuk biaya ongkos naik haji.
"Tahun 2023 ini, saya dipanggil petugas haji Kanwil Kementerian Agama Kabupaten Asahan untuk menunaikan ibadah haji ke tanah suci Mekkah. Saya berharap dan bercita-cita dapat menjadi haji yang mabrur, serta melaksanakan ibadah dengan baik," kata Ali.
Editor : Nani Suherni
Follow Berita iNewsSumut di Google News
Tidak ada komentar:
Posting Komentar