Kereta Semicepat Jakarta-Surabaya Dikeluarkan dari Proyek Strategis Nasional By BeritaSatu

 

Kereta Semicepat Jakarta-Surabaya Dikeluarkan dari Proyek Strategis Nasional

By BeritaSatu.com
beritasatu.com
July 17, 2023
Ilustrasi kereta cepat.
Ilustrasi kereta cepat.

Jakarta, Beritasatu.com - Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) menyatakan pelaksanaan proyek kereta semicepat Jakarta-Surabaya akan keluar dari daftar Proyek Strategis Nasional (PSN) karena membutuhkan biaya besar dan tidak bisa diselesaikan pada 2024.

"Kereta api Jakarta-Surabaya, itu kan tidak bisa selesai (di tahun 2024). Pembiayaannya saja belum. Waktu itu memang teman-teman memasukkan supaya ada percepatan dalam kajian. Waktunya pasti panjang, keputusannya juga (belum) apakah itu mau kereta cepat, atau kereta semi cepat, atau seperti apa," ucap Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kemenko Perekonomian selaku Ketua Tim Pelaksana KPPIP Wahyu Utomo dalam acara Main Event Proyek Strategis Nasional di Hotel Grand Sheraton, Jakarta pada Rabu (26/7/2023).

Dia mengatakan penundaan penyelesaian proyek kereta semi cepat Jakarta-Surabaya juga sesuai usulan dari Kementerian Perhubungan. Pasalnya, belum adanya sumber pembiayaan yang pasti dari proyek ini

"Itu karena belum ada financial closing. Pembiayaannya saja kita belum tahu," kata dia.

BACA JUGA

Proyek kereta semicepat Jakarta-Surabaya merupakan salah satu dari 58 PSN yang tidak akan selesai di tahun 2024. Padahal pemerintah menargetkan penyelesaian pembangunan PSN pada semester I 2024. Pemerintah membuka peluang agar proyek kereta api Jakarta-Surabaya dapat dijalankan dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) maupun skema pendanaan lain.

Berdasarkan Permenko Nomor 21 Tahun 2022, terdapat 210 proyek dan 12 program sebagai PSN yang berada dari Sabang sampai Merauke. Estimasi nilai investasi PSN Rp 5.746,4 triliun, terbagi 67,5% dari swasta, 19,7% dari BUMN/BUMD, 12,8% APBN/APBD.

PSN tersebut terdiri diri 45 proyek di Sumatera Utara senilai Rp 834,2 triliun, 83 proyek dan satu program di Rp 2.027,2 triliun, 13 proyek di Kalimantan Rp 238,1 triliun, 18 proyek di Bali dan Nusa Tenggara Rp 45,5 triliun, 25 proyek di Sulawesi dengan nilai Rp 352,5 triliun, 15 proyek di Maluku dan Papua dengan nilai Rp 596,7 triliun, serta 11 proyek dan 11 program nasional dengan nilai Rp 1.652,4 triliun.

Sejauh ini, sudah 158 proyek telah selesai dengan total nilai investasi sebesar Rp 1.102,7 triliun.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya