Nasaruddin Umar: BNPT Berperan Penting dalam Penurunan Aksi Terorisme
Jakarta, Beritasatu.com - Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar, menilai Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) berperan sangat signifikan dalam mengurangi aksi terorisme.
Ia mengapresiasi upaya pencegahan terorisme yang dilakukan oleh BNPT. "Negara Indonesia memiliki jumlah garis keras atau kelompok radikal yang sangat sedikit dibandingkan dengan keseluruhan populasi penduduk," ujar Nasaruddin dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (26/7/2023).
Nasaruddin menyatakan, di negara-negara lain, baik yang berbasis agama Islam maupun tidak, tingkat radikalisme lebih tinggi dibandingkan di Indonesia.
Dikatakan, masyarakat Indonesia harus bersyukur karena hidup di bawah Pancasila yang menyatukan semua golongan. "Perbedaan pendapat adalah hal yang wajar, selama tetap sejalan dengan konstitusi dan falsafah bangsa," tambahnya.
Ia berpendapat bahwa perbedaan adalah sesuatu yang biasa, dan kita tidak boleh memusuhi orang karena perbedaan tersebut.
Nasaruddin juga memberikan pandangannya mengenai pendekatan dalam penanggulangan terorisme. Ia menyatakan bahwa pendekatan keras memang perlu diterapkan dalam beberapa kasus, tetapi juga penting untuk memberikan pendekatan halus yang sesuai dengan kondisi dan kejadian, seperti cara mendidik anak.
Sebagai Rektor Perguruan Tinggi Ilmu Al-qur’an (PTIQ) Jakarta, Nasaruddin berpendapat bahwa negara-negara lain seharusnya belajar dari Indonesia, karena Indonesia menjadi pelopor dalam menerapkan konsep soft approach dalam penanggulangan terorisme.
Konsep ini mengadopsi contoh yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW tentang konsistensi dalam berbuat baik, bahkan terhadap orang yang zalim.
Ia juga memberikan apresiasi tinggi terhadap kegiatan Sarasehan Dai-Da'iyah Sulawesi Selatan yang digelar oleh BNPT di Makassar pada 20 Juli lalu. Ia menyatakan bahwa merangkul para dai dan daiah adalah salah satu cara terbaik untuk melawan penyebaran radikalisme yang mengatasnamakan agama.
Nasaruddin berharap BNPT dapat melanjutkan konsistensinya dalam menjaga iklim inklusif dan toleran di Indonesia. Ia menegaskan bahwa kondisi aman dan damai di seluruh Indonesia sangat bergantung pada peneguhan nilai Pancasila dan UUD 1945 sebagai identitas bangsa.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Komentar
Posting Komentar