Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Ketua DPRD Indramayu, Syaefudin tampak hadir menemui ribuan nelayan yang hari ini melakukan aksi unjuk rasa, Kamis (10/8/2023).
Syaefudin menemui pendemo didampingi oleh Wakil Ketua DPRD Indramayu Sirojudin, dan satu anggota dewan.
Baca juga: BREAKING News, Ribuan Nelayan Indramayu Turun ke Jalan, Tolak Kebijakan Menteri Kelautan & Perikanan
Perihal kondisi yang saat ini dihadapi para nelayan, sebagai wakil rakyat, pihaknya mengaku sangat memahami bagaimana keluh kesah yang dirasakan para nelayan.
Syaefudin menyampaikan, walau kebijakan tersebut dibuat oleh pemerintah pusat.
Akan tetapi, pihaknya siap berjuang untuk mendukung aspirasi dari para nelayan.
"Apa daya kami DPRD Indramayu mungkin hanya bisa memahami tapi kami siap untuk berjuang bersama-sama menyampaikan aspirasi rakyat ke pemerintah pusat," ujar dia.
Baca juga: Ribuan Nelayan Indramayu Beri Keresek Ikan Busuk Untuk KPP: Ini Simbol Rapot Merah dari Nelayan
Baca juga: FOTO-foto Ribuan Nelayan Indramayu Gelar Unjuk Rasa, Emak-emak Ikut Aksi, Acungkan Poster Sindiran
Turunnya ribuan nelayan hari ini diketahui soal adanya surat edaran Menteri Kelautan dan Perikanan Se B.1090/MEN-KP/VII/2023 tentang migrasi kapal tangkap ikan yang berukuran di bawah 30 Gross Tonnage (GT).
Ribuan nelayan Indramayu menolak kebijakan itu karena dinilai akan menimbulkan banyak kerugian bagi mereka.
Mulai dari pembatasan menangkap ikan lebih dari 12 mil hingga akan ada banyak pungutan yang dibebankan kepada nelayan kecil.
Seperti pungutan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) hingga pungutan retribusi.
Syaefudin menyampaikan, dalam hal ini, DPRD Indramayu melalui Komisi 2 sudah mempelajari semua yang dikeluhkan oleh nelayan tersebut.
Baca juga: Ribuan Nelayan Indramayu Ancam Demo ke Istana Negara, Adukan Kinerja KKP Jika Tuntutan Tak Didengar
Keluhan itu didapat saat DPRD Indramayu melakukan kunjungan ke lapangan. Di sana, legislatif mendapat banyak sekali masukan.
Lanjut Syaefudin, semua kondisi itu menjadi keprihatinan bersama, termasuk bagi pemerintah daerah.
Untuk mendukung para nelayan, Syaefudin menyampaikan, jika diperlukan, pihaknya akan ikut mengawal aspirasi nelayan ke pemerintah pusat di Jakarta.
Di sisi lain, kata Syaefudin, kebijakan KKP ini berlaku di semua daerah di Indonesia dan tidak hanya berlaku di Indramayu.
"Namun berangkat dari Indramayu, kita berjuang bersama bagaimana Indramayu untuk bisa menjadi lokomotif dalam memperjuangkan aspirasi tersebut," ujar dia.
Baca juga: Mirisnya Nelayan Kecil di Indramayu, Makin Terdesak Kebijakan Pemerintah
Komentar
Posting Komentar