Polda Metro Pastikan Akan Selidiki Kasus Kabel Optik Celakai Sultan Rifat dan Tewaskan Driver Ojol - Tempo

 

Polda Metro Pastikan Akan Selidiki Kasus Kabel Optik Celakai Sultan Rifat dan Tewaskan Driver Ojol

Reporter

Jumat, 4 Agustus 2023 19:58 WIB

  • Bagikan



Dirlantas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Latif Usman di Polda Metro Jaya, Selasa, 20 Juni 2023. TEMPO/Desty Luthfiani.
Iklan

TEMPO.COJakarta - Kabel optik semrawut di Jakarta sudah menelan dua korban pada tahun ini, yaitu Sultan Rifat Alfatih dan Vadim. Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Latif Usman menuturkan, aparat keamanan akan menangani perkara yang membahayakan pengguna jalan.

Iklan

"Iya tentunya setiap ada kejadian polisi akan turun untuk menyelidikinya. Pasti itu," ujar Latif di Satpas Polda Metro Jaya, Jakarta Barat, Jumat, 4 Agustus 2023.

Baca Juga:

Kejadian yang menimpa Sultan Rif'at terjadi di sekitar Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan, pada Kamis malam, 5 Januari 2023. Mahasiswa Universitas Brawijaya ini mengalami cedera di leher bagian saluran pencernaan dan pernapasannya karena terjepret kabel, sehingga menyulitkan makan dan bernapas.

Akses berita eksklusif dari Majalah Tempo dan Koran Tempo seharga
Rp54.945/bulan
Rp 30.000/bulan

Sedangkan peristiwa yang dialami Vadim terjadi di Jalan Brigjen Katamso, Palmerah, Jakarta Barat, pada Jumat malam, 28 Juli 2023. Leher sopir ojek online (ojol) itu terjepret kabel dan berujung meninggal di rumah sakit pada Sabtu subuh, 29 Juli 2023.

Dalam kasus Sultan Rif'at, pihaknya juga terus mendorong pertanggungjawaban perusahaan. "Prosesnya katanya dari pihak kabel sudah bertanggung jawab, akan kita dorong untuk bisa bertanggung jawab atas keselamatan Sultan ini," kata Latif.

Baca Juga:

Sejauh ini, kata Latif, polisi telah mengingatkan kepada para pihak yang bertanggung jawab atas kabel-kabel semrawut yang terjuntai di jalanan. Begitu juga dengan lubang-lubang di jalanan dalam suatu proyek.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia juga mengimbau agar semua pihak mesti memperhatikan keselamatan di jalan raya. "Ini ada saling keterkaitan semua. Kita tidak bisa menyalahkan satu-satu. Kita saling mengontrol," tutur Latif Usman.

Sejauh ini, Polri telah memberi atensi kepada Sultan Rif'at dengan memberi pengobatan penuh. Kemudian tim dokter dari Rumah Sakit Fatmawati dan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo bekerja sama dengan dokter dari Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

Lalu Vadim, driver ojol yang tewas karena kabel optik menjuntai telah dimakamkan tidak jauh dari rumahnya di Tempat Pemakaman Umum Kober, Jakarta Timur. Keluarga masih dalam suasana duka, sehingga segala permasalahan hukum dalam kecelakaan tersebut yang mengurus adiknya.

Baca Juga

Komentar