Simulasi Kecelakaan Pesawat di Bandara YIA Mencekam, Dibuat Mirip Kejadian Sebenarnya - inews

 

Simulasi Kecelakaan Pesawat di Bandara YIA Mencekam, Dibuat Mirip Kejadian Sebenarnya

yogya.inews.id
August 3, 2023
Sejumlah penumpang pesawat berlarian menyelamakan diri dalam simulasi keadaan bencana di Bandara YIA, kamis
Sejumlah penumpang pesawat berlarian menyelamakan diri dalam simulasi keadaan bencana di Bandara YIA, kamis

KULONPROGO, iNews.id - PT Angkasa Pura I menggelar Latihan Penanggulangan Keadaan Darurat (PKD) Dirgantara Raharja ke-110 di Bandara Internasional Yogyakarta (YIA), Kamis (3/8/2023). Simulasi kecelakaan pesawat cukup mencekam, mirip dengan kejadian sebenarnya.

Latihan ini melibatkan 664 personel dari berbagai eleman untuk menguji kemampuan dan kesigapan seluruh personel dan standard operating procedure (SOP) keadaan darurat di bandara.

Direktur Operasi PT Angkasa Pura I MMA Indah Preastuty mengatakan, latihan ini sangat penting dalam bisnis kebandarudaraan karena menyangkut keamanan dan keselamatan penerbangan.

“Laihan ini sangat penting karena menyangkut keamanan dan keselamatan jiwa manusia,” kata Indah.

Menurutnya, PT Angkasa Pura I berkomitmen untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan personel dalam menghadapi setiap resiko, ancaman, serta gangguan keselamatan dan keamanan penerbangan. Mereka harus mampu menolong dan mengevakuasi korban dalam keadaan darurat.

Dalam latihan PKD ini disimulasikan tiga penanganan, yakni kecelakaan pesawat terbang (aircraft accident exercise), simulasi penanganan bom dan ancaman keamanan penerbangan (security exercise), serta simulasi tanggap bencana alam (airport disaster exercise).

Editor : Kuntadi Kuntadi

Follow Berita iNewsYogya di Google News

Simulasi kecelakaan pesawat untuk menguji kemampuan personel dan dokumen SOP dalam menanganai kecelakaan pesawat Bogowonto Air yang membawa 238 penumpang dan 12 awak kabin yang mengalami crash. Pesawat mengalami perubahan arah dan kecepatan angin dengan sangat cepat sehingga pesawat keluar landasan pacu.

Saat itulah kepulan asap tebal dan suara kepanikan penumpang menggema mirip kejadian sebenarnya. Personel yang dilibatkan dengan sigap mengevakuasi penumpang dan korban yang terluka hingga mendapatkan perawatan medis.

Sedangkan dalam security exercise, disimulasikan penanganan ancaman bom di bandara serta penanganan aksi demonstrasi massa di area bandara. Untuk airport disaster exercise, disimulasikan penanganan dan mitigasi bencana alam berupa gempa bumi dengan magnitudo gempa 7,8. “Latihan ini juga untuk menguji dokumen Penanggulangan Keadaan Darurat Bandar Udara atau Airport Emergency Plan (AEP), Dokumen Program Keamanan Bandar Udara atau Airport Security Program (ASP), Dokumen Rencana Mitigasi Bencana di Bandara atau Airport Disaster Management Plan (ADMP), serta Standard Operating Procedure (SOP) lainnya yang berlaku di bandara,” katanya.

Latihan ini melibakan personel dari AirNav Indonesia, TNI/Polri, Kantor Imigrasi, Kantor Kesehatan Pelabuhan, Kantor Karantina, manajemen rumah sakit di sekitar bandara, serta maskapai penerbangan.

Editor : Kuntadi Kuntadi

Follow Berita iNewsYogya di Google News

Baca Juga

Komentar