Tekan Polusi Udara, 50 Persen ASN DKI Jakarta Akan WFH Mulai Bulan Depan
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengumumkan 50 persen ASN DKI akan WFH. (Foto: MPI)
JAKARTA, iNews.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bakal memulai uji coba penerapan work from home (WFH) untuk lingkup aparatur sipil negara (ASN) dengan kapasitas 50 persen. Uji coba akan mulai September 2023 mendatang.
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menyebut uji coba dilakukan sebagai salah satu upaya menekan polusi udara di Jakarta dan sekitarnya.
Baca Juga
"Ya percontohan kita coba dulu mungkin tiga bulan," kata Heru di Balai Kota Jakarta, Selasa (15/8/2023).
Heru menyebut Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB) telah memberikan keleluasaan terkait jam kerja ASN. Menurutnya, kesempatan yang ada akan dimanfaatkan dengan melakukan penerapan hybrid working yakni setengah WFH dan sisanya work from office (WFO) pada September mendatang.
Baca Juga
"Kan gini, MenPAN memberikan keleluasaan waktu antara bisa jam 8 tambah sejam jadi jam 9. Antara jam 8 dan jam 10 ini Pemda manfaatkan untuk bisa berbagi yang masuk 50 persen, yang WFH 50 persen setidaknya mengurangi kemacetan," ujarnya.
Lebih lanjut tidak hanya menerapkan WFH, Pemprov juga bakal menerapkan pembelajaran jarak jauh (PJJ) bagi siswa sebesar 50 persen. Kendati demikian, teknisnya akan diatur oleh Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta.
Baca Juga
"Tetap 50 persen. PJJ yang sekolah kan? Nanti diserahkan ke Disdik ya," ujarnya.
Sebagi informasi, kualitas udara akibat polusi di Jakarta menjadi sorotan bahkan hingga tingkat Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca Juga
Presiden Jokowi pun mengadakan rapat terbatas dengan Pemerintah Daerah (Pemda) DKI Jakarta dan Jawa Barat terkait permasalahan polusi udara tersebut muncul sejumlah wacana penerapan WFH hingga hybrid working sebagai upaya menekan polusi udara.
Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Follow Berita iNews di Google News
Tidak ada komentar:
Posting Komentar