Khabib Nurmagomedov Kutuk Aksi Biadab Israel Bom Rumah Sakit di Gaza: Ini Genosida!
DAGESTAN, iNews.id - Legenda UFC Khabib Nurmagomedov kutuk aksi biadab Israel bom rumah sakit di Gaza. Dia mengatakan ini adalah sebuah genosida.
Kementerian Kesehatan Palestina menyebut Israel menjadikan Rumah Sakit Baptis Al-Ahli di Gaza sebagai target serangan udara mereka pada Selasa (17/10/2023). Akibatnya sekitar 500 orang tewas.
Serangan terjadi pada hari ke-11 dalam konflik antara Israel dengan Hamas. Israel juga berencana melancarkan serangan darat dengan tujuan membasmi Hamas.
Khabib yang mendukung perjuangan Palestina murka dengan aksi kejam militer Israel. Hal tersebut dia ungkapkan di media sosial.
"Mengebom sebuah rumah sakit yang penuh dengan anak-anak dan pengungsi bukanlah jalan menuju perdamaian. Ini adalah genosida," isi tulisan dalam foto yang diunggah Khabib, Rabu (18/10/2023).
Editor : Reynaldi Hermawan
Follow Berita iNews di Google News
Petarung yang dijuluki The Eagle itu juga mendoakan keselamatan untuk warga Palestina di caption.
"Semoga Allah mengampuni kita dan seluruh saudara kita di Palestina, semoga Allah menguatkan mereka di jalan yang benar dan memberi mereka kesabaran," tulisnya.
"Tidak ada seorang pun yang pantas dibom hanya karena mereka dilahirkan di tempat mereka dilahirkan," Khabib melanjutkan.
Lihat postingan ini di Instagram
Sebelum Khabib, legenda Manchester United Eric Cantona juga menyuarakan kemerdekaan terhadap Palestina. Pria Prancis itu menyebut warga Gaza Palestina harus bebas dari pendudukan Israel.
"Membela hak asasi manusia warga Palestina bukan berarti Anda mendukung Hamas. Bebaskan Palestina bukan berarti Anda bersikap anti-Semit atau menginginkan semua orang Yahudi pergi," tulis Cantona di Instagram resminya, Selasa (17/10/2023).
"Bebaskan Palestina berarti membebaskan rakyat Palestina dari pendudukan Israel yang telah mencuri hak asasi manusia dasar mereka selama 75 tahun," katanya.
Editor : Reynaldi Hermawan
Follow Berita iNews di Google News
Komentar
Posting Komentar