Pilihan

Pemkot Tangerang Minta Bantuan BNPB Padamkan Kebakaran TPA Rawa Kucing By BeritaSatu

 

Pemkot Tangerang Minta Bantuan BNPB Padamkan Kebakaran TPA Rawa Kucing

By BeritaSatu.com
beritasatu.com
Kebakaran di TPA Rawa Kucing, Tangerang.
Kebakaran di TPA Rawa Kucing, Tangerang.

Tangerang, Beritasatu.com - Pemerintah Kota Tangerang meminta bantuan BNPB untuk mengerahkan helikopter water bombing untuk memadamkan kebakaran di tempat pembuangan akhir (TPA) Rawa Kucing

"Iya kita sedang lakukan koordinasi dengan Basarnas dan BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) untuk bisa mengerahkan helikopter untuk melakukan water bombing," ujar Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin di lokasi kejadian, Jumat (20/10/2023) malam.

Sachrudin mengatakan kebakaran TPA Rawa Kucing yang berlokasi di Kecamatan Neglasari itu sulit dipadamkan akibat faktor cuaca. Kondisi titik api pun kian meluas di gunung sampah tersebut.

"Belum bisa diprediksi (luas yang terbakar). Titik api kian meluas karena kan ada gas metan yang mudah terbakar, ada plastik terbakar. Api menjalarnya cepat sekali," ungkapnya.

BPBD Kota Tangerang sudah menerjunkan 25 armada kebakaran. Puluhan personel pun masih berjibaku memadamkan kebakaran.

"Kita sedang melakukan upaya-upaya pemadaman. Kita turunkan semua jajaran dinas terkait untuk bersama sama memadamkan TPA Rawa Kucing yang memang luas sekali area yang terbakar," ucap Sachrudin.

"Ini karena angin terus menjalar, tetapi kita terus berupaya. Kami sudah turunkan 25 mobil pemadam kebakaran," imbuhnya.

Lebih lanjut Sachrudin mengatakan imbas kebakaran pelayanan bongkar muatan truk sampah di TPA Rawa Kucing terganggu. Kendati demikian, Pemkot Tangerang belum mengalihkan lokasi pembuangan sampah.

"Iya jelas terganggu, tetapi mudah-mudahan nanti kita terus cari solusi. Pengalihan tempat pembuangan (sampah) masih ditahan dahulu," tuturnya.

Menurutnya, kebakaran TPA Rawa Kucing juga berdampak pada operasional penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang. Ini mengingat jarak lokasi tidak begitu jauh.

"Kalau mengganggu saya pikir sangat mengganggu penerbangan. Kita sedang upayakan secara maksimal untuk mengerahkan segala kekuatan untuk melakukan pemadaman," jelas Sachrudin.

Komentar

Baca Juga (Konten ini Otomatis tidak dikelola oleh kami)

Antarkabarid

Arenanews

Antaranews

Berbagi Informasi

Kopiminfo

Liputan Informasi 9

Media Informasi

Opsi Informasi

Opsitek