Detik-detik Pegawai MRT Dinunuh hingga Mayatnya Dibuang di BKT Cakung - Beritasatu - Opsiin

Informasi Pilihanku

demo-image
demo-image

Detik-detik Pegawai MRT Dinunuh hingga Mayatnya Dibuang di BKT Cakung - Beritasatu

Share This
Responsive Ads Here

Detik-detik Pegawai MRT Dinunuh hingga Mayatnya Dibuang di BKT Cakung

Jumat, 17 November 2023 | 17:59 WIB
Penulis: Ilham Oktafian | Editor: HE
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi (Beritasatu.com / Ilham Oktavian)

Jakarta, Beritasatu.com - Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengungkap detik-detik karyawan mass rapid transit (MRT) bernama Disa Dwi Yarto atau DDY (38) dibunuh hingga mayatnya ditemukan mengambang di Banjir Kanal Timur (BKT), Cakung, Jakarta Timur pada Jumat (10/11/2023) lalu.

ADVERTISEMENT

Hengki menuturkan, pembununuhan tersebut bermula saat DDY menjual mobil Toyota Fortuner via Facebook. Para pelaku berjumlah empat orang yang sudah merencanakan pembunuhan kemudian bertemu dengan DDY.

BACA JUGA

"Korban datang pukul 20.00 di salah satu apartemen. Sesuai rencana, korban kemudian dibawa ke atas salah satu unit apartemen di Jakarta Selatan," tutur Hengki dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jumat (17/11/2023).

ADVERTISEMENT

DDY kemudian dicekoki dengan obat bius, tetapi DDY masih sadar. Pelaku kemudian mengirim bukti transfer palsu terkait penjualan mobil tersebut.

"Ternyata dalam komplotan ini ada yang ahli untuk mengedit notifikasi m-banking," kata Hengki.

1700217190-2000x1125
Konferensi pers kasus pembunuhan karyawan mass rapid transit (MRT) Disa Dwi Yanto (38) di Polda Metro Jaya Jumat 17 November 2023.

DDY yang masih tersadar rupanya curiga dengan bukti transfer tersebut. Para pelaku lantas mengantarkan DDY ke rumahnya. 
Nahasnya, saat sampai di Gerbang Tol Tebet, DDY dihabisi dengan cara digorok lehernya.

"Jadi satu sebagai pengendara mobil, kemudian korban sebelah kiri, dua orang di belakang. Ada yang mengencangkan seatbelt-nya, ada yg memegang tangannya, menarik bahunya, baru kemudian leher korban dilukai dan ditusuk berkali-kali," ungkap Hengki.

Mayat DDY kemudian dibuang di BKT Cakung. Sementara mobilnya dijual para pelaku di Cikarang. Hengki menyebut, para pelaku berjumlah empat orang, yakni R (29), IS (31) dan JS (48). Sementara satu pelaku lain masih dalam pencarian dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

BACA JUGA

Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan pasal berlapis, yakni Pasal 340 dan 365 KUHP dengan ancaman hukuman mati.

"Komplotan ini dikenakan pasal pembunuhan berencana dan juga pencurian dengan kekerasan dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun dan juga sampai hukuman mati " kata Hengki.

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Opsi lain

Arenanews

Berbagi Informasi

Media Informasi

Opsiinfo9

Post Bottom Ad

Pages