Skip to main content
728

Terseret Arus di Labuan Bajo, Wisatawan Malaysia Sempat Pegang HP Saat Dievakuasi SAR Gabungan - Tribunflores

 Peristiwa z

Terseret Arus di Labuan Bajo, Wisatawan Malaysia Sempat Pegang HP Saat Dievakuasi SAR Gabungan   - Tribunflores.com

Penulis: Arnol Welianto | Editor: Hilarius Ninu
Terseret Arus di Labuan Bajo, Wisatawan Malaysia Sempat Pegang HP Saat Dievakuasi SAR Gabungan   
TRIBUNFLORES.COM/HO-SAR MAUMERE
EVAKUASI-WNA Malaysia  bernama Amirah Bazil  sedang berenang sambil memegang handphone saat ditemukan di Perairan Gili Lawa, Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT, Minggu, 29 Juni 2025.. 

Laporan Reporter Tribunflores.Com, Arnold Welianto

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE- Seorang WNA Malaysia  bernama Amirah Bazil Perempuan berusia 35 Tahun terseret arus di Perairan Gili Lawa Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, pada 29 Juni 2025.

Dalam video yang diterima Tribunflores.com, WNA Malaysia  bernama Amirah Bazil  sedang berenang sambil memegang handphone dan melambaikan tangannya saat ditemukan. 

Kepala Kantor SAR Maumere, Fathur Rahman menuturkan, Sekitar Pukul 06.45 Wita korban terseret arus saat bersama teman-teman korban yang melalukan penyelaman di Perairan Gili Lawa, namun korban terpisah dan hilang sehingga melaporkan kejadian tersebut ke Pos SAR Manggarai Barat untuk diupayakan pencarian.

Saat Tim SAR Gabungan menuju lokasi dengan menggunakan Rib Pos SAR Manggarai Barat, Tim mendapatkan informasi dari Kru Kapal Sea More Papua yang merupakan kapal yang ditumpangi korban bahwa korban telah ditemukan selamat oleh Kru speed boat Fenidea yang melintasi Pulau Gili Lawa, korban terseret arus hingga ke tepian pantai Pulau Gili Lawa. 


"Saat Tim SAR Gabungan menuju lokasi dengan menggunakan Rib Pos SAR Manggarai Barat, Tim mendapatkan informasi dari Kru Kapal Sea More Papua yang merupakan kapal yang ditumpangi korban bahwa korban telah ditemukan selamat oleh Kru speed boat Fenidea yang melintasi Pulau Gili Lawa, korban terseret arus hingga ke tepian pantai Pulau Gili Lawa, "jelasnya.

Saat Tim tiba di Kapal Seamore Papua, langsung mengecek keberadaan korban dan ditemukan korban telah berada di Kapal Seamore dalam keadaan sehat dan selamat, korban juga berencana untuk tetap melanjutkan tripnya di Perairan Labuan Bajo.

Diketahui, Pelaksanaan operasi SAR kali ini sejatinya merupakan kerja sama dan sinergi kemanusiaan di Perairan Labuan Bajo oleh Tim SAR Gabungan termasuk Kru Speed Boat Fenidea yang pertama kali menemukan korban dengan selamat.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Posting Komentar

0 Komentar

728