Skip to main content
728

Tim Penyelam Kopaska TNI AL Sebut Sriwijaya Air SJ 182 Hancur Berkeping-keping - Kompas

Tim Penyelam Kopaska TNI AL Sebut Sriwijaya Air SJ 182 Hancur Berkeping-keping  - Kompas.com
Tim Kopaska TNI AL menemukan bagian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 setelah melakukan penyelaman di sekitar Pulau Lancang dan Pulau Laki, Kepulauan Seribu, Jakarta pada Minggu (10/1/2021) pagi.KOMPAS.com/WAHYU ADITYO PRODJO
Tim Kopaska TNI AL menemukan bagian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 setelah melakukan penyelaman di sekitar Pulau Lancang dan Pulau Laki, Kepulauan Seribu, Jakarta pada Minggu (10/1/2021) pagi.
Adapun bagian pesawat yang ditemukan antara lain berupa pecahan ban pesawat, pelampung penumpang, bagian kelistrikan pesawat, bagian badan pesawat warna biru merah, moncong pesawat, dan bagian pesawat lainnya.
Potongan bagian pesawat sudah diangkut ke KRI Kurau.
Sebelumnya, tim Kopaska TNI AL menemukan bagian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 setelah melakukan penyelaman di sekitar Pulau Lancang dan Pulau Laki, Kepulauan Seribu, Jakarta pada Minggu (10/1/2021) pagi.
Penemuan bagian pesawat Sriwijaya Air diinformasikan oleh Komandan KRI Teluk Gilimanuk, Letkol Laut Fakhrul.
"Ini ada temuan, akan dibawa ke KRI Kurau," kata Fakhrul di KRI Teluk Gilimanuk,
Pantauan Kompas.com, bagian pesawat Sriwijaya Air sekitar pukul 09.00 WIB.
Adapun bagian pesawat yang ditemukan seperti pecahan ban pesawat, pelampung penumpang, bagian kelistrikan pesawat, bagian badan pesawat warna biru merah, moncong pesawat, dan lainnya.
Beberapa temuan bagian pesawat Sriwijaya Air telah dibawa ke Kapal KRI Kurau.
Kompas.com berada di perahu sea-rider bersama anggota TNI AL.
Hingga kini, perahu sea-rider masih beberapa kali menghampiri anggota Kopaska yang masih melakukan penyelaman.
Operasi pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 dilanjutkan pada Minggu (10/1/2021) pagi.
Operasi difokuskan dengan penyelaman untuk mencari barang-barang terkait pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
Titik-titik penyelaman dari anggota TNI AL berdasarkan referensi dari KRI Rigel.
KRI Rigel memiliki kemampuan untuk melakukan foto tiga dimensi di bawah laut.
Temuan-temuan hasil penyelaman tim penyelam TNI AL akan didata sebagai bagian dari proses identifikasi.
Setelah didata, temuan yang berhasil dikumpulkan akan dibawa langsung ke Jakarta International Container Terminal (JICT) 2 Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.
Adapun tim penyelaman terdiri dari menurunkan 17 personel Denjaka, 14 personel Taifib, 23 personel Kopaska dengan penglengkapan mulai dari Searider, perahu karet, peralatan selam, alat komunikasi bawah air, GPS bawah air dan kamera bawah air.
Perahu-perahu karet milik TNI AL turun sekitar pukul 07.05 WIB.
Seperti diketahui, pesawat Sriwijaya Air SJ 182 hilang kontak di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang pada Sabtu sekitar pukul 14.40 WIB atau 4 menit setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.
Pesawat mengangkut 62 orang yang terdiri dari 12 kru, 40 penumpang dewasa, tujuh anak-anak, dan tiga bayi.
Pesawat Sriwijaya Air sempat keluar jalur yakni menuju arah barat laut pada pukul 14.40. Pihak Air Traffic Controller (ATC) kemudian menanyakan pilot mengenai arah terbang pesawat.
Namun, dalam hitungan detik, pesawat dilaporkan hilang kontak.
slide 1 to 3 of 8
slide 1 to 3 of 8
slide 1 to 3 of 8
slide 1 to 3 of 8
slide 1 to 3 of 8
Sriwijaya Air SJ 182 Tak Pancarkan Sinyal ELT Usai Terbang Sejauh 11 Mil01:25
Sriwijaya Air SJ 182 Tak Pancarkan Sinyal ELT Usai Terbang Sejauh 11 Mil
TNI AL Kerahkan 10 KRI dan Tim Penyelam untuk Cari Pesawat Sriwijaya Air27:10
TNI AL Kerahkan 10 KRI dan Tim Penyelam untuk Cari Pesawat Sriwijaya Air
Basarnas Fokus Cari Titik Lokasi Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-18209:05
Basarnas Fokus Cari Titik Lokasi Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182
Anomali Warna Kontras di Permukaan Laut Diduga Tumpahan Bahan Bakar Pesawat02:00
Anomali Warna Kontras di Permukaan Laut Diduga Tumpahan Bahan Bakar Pesawat
Bupati Bogor Ade Yasin Datangi Keluarga Pilot Captain Afwan di Cibinong01:57
Bupati Bogor Ade Yasin Datangi Keluarga Pilot Captain Afwan di Cibinong
Perusahaan Boeing Dijatuhi Denda 34 Triliun Karena Konspirasi Kriminal01:27
Perusahaan Boeing Dijatuhi Denda 34 Triliun Karena Konspirasi Kriminal
Sriwijaya Air Akan Fasilitasi Keluarga Korban yang Ingin ke Jakarta01:14
Sriwijaya Air Akan Fasilitasi Keluarga Korban yang Ingin ke Jakarta
Presiden Jokowi Perintahkan KNKT Lakukan Penyelidikan Insiden Sriwijaya Air01:20
Presiden Jokowi Perintahkan KNKT Lakukan Penyelidikan Insiden Sriwijaya Air
TAG:

Posting Komentar

0 Komentar

728