Bukan Mistis! Begini Cara Kerja Singing Bowl untuk Terapi-Meditasi - detikHealth - Opsiin

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Bukan Mistis! Begini Cara Kerja Singing Bowl untuk Terapi-Meditasi - detikHealth

Share This

 

Bukan Mistis! Begini Cara Kerja Singing Bowl untuk Terapi-Meditasi

Vidya Pinandhita - detikHealth
Two women holding rin gong in hand practicing yoga over dark background
Cara kerja singing bowl menurut praktisi. Foto: Getty Images/ozgurdonmaz
Jakarta -

Mangkuk keemasan 'Singing Bowl' yang digunakan pawang hujan Rara Istiani Wulandari di Sirkuit Pertamina Mandalika mencuri perhatian. Meski digunakan untuk ritual mengusir hujan, mangkuk tersebut sama sekali bukan benda mistis. Kerap digunakan untuk meditasi dan penyembuhan karena dipercaya punya efek menenangkan.

Saat dibunyikan, singing bowl akan menghasilkan gelombang suara yang dipercaya bisa mempengaruhi otak dan berbagai hal terkait tubuh manusia.

Praktisi singing bowl yang juga founder dari Singing Bowl Indonesia, Adeline Windy, menjelaskan suara dari singing bowl mengubah gelombang otak dari gamma ke beta, ke alpha, atau theta. Dalam keadaan kacau dan tidak fokus ketika berusaha duduk dan meditasi, suara singing bowl membuat kita lebih fokus dan rileks (Mental and Body relaxation). Walhasil, meditasi bisa dilakukan lebih mendalam (deep).

Suara singing bowl beragam. Secara umum, mangkuk bersuara rendah (deep) biasanya digunakan untuk Grounding Meditation. Sedangkan mangkuk bersuara tinggi ini bisa digunakan untuk visualisasi sesuatu yang sifatnya spacious, luas seperti langit.


Layaknya elemen alam lainnya seperti bunga dan mineral (kristal), metal sebagai material singing bowl memiliki frekuensi yang lebih stabil dibandingkan manusia yang berubah frekuensi ketika mengalami perubahan emosi. Misalnya ketika manusia marah, malu, sedih, dan lain-lain, elemen alam mampu membantu manusia untuk lebih stabil.

"Jadi kita memakai, kita gunakan dengan harapan kita yang nggak stabil mampu dibantu oleh elemen alam tersebut. Sebagian orang bilang itu kan sirik, musyrik, dan tidak sesuai dengan agama. Tapi yang menciptakan elemen siapa? Kita sama-sama kok, ini kan nggak mungkin muncul tiba-tiba di depan kita," terang Adeline pada detikcom, Selasa (22/3/2022).

Senada dengan Adeline bahwa bunyi singing bowl memengaruhi gelombang otak, praktisi singing bowl lainnya dari Singing Bowl Indonesia, Ivonne Teguh Sentosa, menjelaskan fungsi dan kerja spirit bowl bisa dijelaskan secara ilmiah. Walhasil, singing bowl pada dasarnya bukanlah benda keramat atau spiritual.

"Karena dia sebagai tools yang membantu lebih cepat, lebih cepat apa? Menggiring gelombang otak. Kalau orang overthink, orang stres, itu kan dia betanya aktif sekali. Gelombang otak beta aktif sekali, dia (singing bowl) menggiring, membantu untuk dia (seseorang) lebih kalem," ujar Ivonne pada detikcom.

"Aku mengenal singing bowl ini nggak mungkin kalau misalnya aku belajar di kuliahku secara scientific kemudian aku terima-terima saja tanpa penjelasan ilmiah. Aku membawa ini di-packing, kok bisa ya dia dari gelombang otak nyambung ke gelombang otak kita? Itu semua ada penjelasan ilmiahnya," pungkasnya. Mengingat, di samping menggeluti singing bowl, Ivonne juga merupakan seorang dokter gigi.





Simak Video "Kenapa WHO Tak Rekomendasikan Plasma Konvalesen untuk Covid-19?"

(vyp/up)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages