Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured Kapolri

    Mikrofon Bocor, Suara Wanita Bilang "Sayang" Bikin Heboh Rapat Komisi III dengan Kapolri - MSN

    3 min read

     

    Mikrofon Bocor, Suara Wanita Bilang "Sayang" Bikin Heboh Rapat Komisi III dengan Kapolri

    MSN
    2 min
    © Disediakan oleh Kompas.com
 Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo
    © Disediakan oleh Kompas.com Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo
    JAKARTA, KOMPAS.com - Tak hanya diwarnai adu mulut dan debat, rapat dengar pendapat (RDP) Komisi III DPR dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga diselingi gelak tawa.

    Setidaknya, hal itu terjadi saat menjelang rapat berakhir. Lebih kurang sekitar pukul 20.07 WIB, terdengar suara mikrofon bocor dan muncul suara seorang wanita mengatakan kata "sayang".

    Awalnya, anggota Komisi III DPR dari Fraksi Gerindra Habiburokhman meminta interupsi kepada Ketua Komisi III DPR Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul.

    "Silakan, adinda," jawab Pacul mempersilakan.

    Lantas, Habiburokhman menyampaikan interupsinya soal poin kedua dalam kesimpulan rapat.

    Habiburokhman ingin menyampaikan soal perbaikan yang diusung Kapolri pasca kasus penembakan Brigadir Yosua yaitu penyakit masyarakat atau pekat.

    "Pak Kapolri yang di dalam pengarahannya kita ikuti juga kan, ada stretching soal pekat, dan di rapat tadi kita bahas soal pekat. Maksudnya dimasukan di sini apakah...," kata Habiburokhman.

    Tiba-tiba terdengar suara seorang wanita yang bersamaan Habiburokhman berbicara.

    "Sayang...," suara wanita terdengar dari mikrofon anggota Komisi III.

    Mendengar perkataan dari wanita itu, respons seisi ruangan Komisi III spontan tertawa.

    Ada yang mengucapkan "aduh", "weh" dan lain sebagainya.

    Habiburokhman langsung memberikan klarifikasi bahwa suara itu bukan berasal dari handphone miliknya.

    "Maaf itu bukan dari hape saya, itu hape, bukan dari hape saya," tegas politisi Gerindra itu.

    Tiba-tiba, ada suara dari seorang anggota Komisi III lainnya dengan bercanda akan melaporkan Habiburokhman ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR.

    "Kita laporkan ke MKD kita lapor ke MKD," katanya.

    Suasana semakin tak kondusif karena gelak tawa, Pacul sebagai ketua sidang pun mengambil alih dan berusaha menenangkan.

    Pacul menuturkan, hendaknya semua memaafkan kejadian ini karena tidak ada yang menduga.

    "Sebentar, sebentar, tenang dulu, ini tenang dulu. Ini interupsi yang bikin ketawa, jadi mohon dimaafkan. Karena ini interupsi yang secara tiba tiba, bikin hati berdebar debar, kan. Adinda, Habib (Habiburokhman)," ujar Pacul.

    Setelah itu, Habiburokhman kembali menyampaikan interupsinya soal poin kedua kesimpulan rapat.

    Komentar
    Additional JS