Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured Luhut Binsar Pandjaitan Pilihan

    Luhut Beberkan 6 Agenda Kunci Indonesia Jadi Negara Maju - Investor.id

    4 min read

     

    Luhut Beberkan 6 Agenda Kunci Indonesia Jadi Negara Maju 


    Investor.id
    1 Aug 2023 | 03:20 WIB
    BAGIKAN
    Komisaris Utama B-Universe Enggartiasto Lukita (tengah) bersama Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (kiri) dan Menteri Keuangan RI 2013-2014 Chatib Basri (kanan), dalam Investor Daily Round Table dengan tema "Tansformasi Ekonomi Di Tengah Tantangan Global, Jakarta, Senin (31/7/2023). (B-Universe Photo/David Gita Roza)
    Komisaris Utama B-Universe Enggartiasto Lukita (tengah) bersama Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (kiri) dan Menteri Keuangan RI 2013-2014 Chatib Basri (kanan), dalam Investor Daily Round Table dengan tema "Tansformasi Ekonomi Di Tengah Tantangan Global, Jakarta, Senin (31/7/2023). (B-Universe Photo/David Gita Roza)

    JAKARTA, investor.id - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan membeberkan, ada enam agenda untuk membuat Indonesia menjadi negara berpenghasilan tinggi alias negara maju.

    Untuk mencapai Indonesia emas 2045, Luhut menyebut masih banyak pekerjaan rumah yang tidak akan dapat diselesaikan dua bahkan tiga presiden. Enam agenda tersebut dikatakan Luhut sempat dia jelaskan pada Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa saat melakukan kunjungan kerja di Afrika Selatan.

    "Saya bilang Mr. President, there are only six agenda or pillar of Indonesia economy number one saya bilang down streaming industry, saya jelaskan secara panjang lebar," ujar Luhut dalam Investor Daily Roundtable (IDR), Plataran Senayan, Senin (31/7/2023).

    Kemudian luhut menambahkan, Indonesia punya digitalisasi untuk mengurangi korupsi, untuk membuat lebih efisien di negara ini, dekarbonisasi, dana desa dan pendidikan itu semua di tiru (oleh Afrika Selatan).

    Luhut menuturkan keenam pilar ini dapat menjadi pedoman dalam menyelesaikan pekerjaan rumah bagi siapa pun nanti presiden yang akan terpilih pada 2024.

    "Siapa pun presidennya tinggal ditajamkan, mengoreksi sana sini tapi pilarnya ini. Iya menurut saya apa yang perlu diubah ini di rapikan saja ditajami dan ini tidak akan selesai dua presiden lagi juga," jelas dia.

    Lebih lanjut, menurut Luhut apabila Indonesia dapat konsisten dan berhasil mewujudkan keenam agenda tersebut. Tanah Air menjadi negara maju bukanlah sekedar mimpi lagi. "(enam agenda ini) akan bisa membawa kita kepada high income country mungkin 30 tahun kemudian kita bisa masuk kepada negara maju," pungkas Luhut.

    Editor: Indah Handayani (indah.handayani26@gmail.com)

    Dapatkan info hot pilihan seputar ekonomi, keuangan, dan pasar modal dengan bergabung di channel Telegram "Official Investor.ID". Lebih praktis, cepat, dan interaktif. Caranya klik link https://t.me/+ijaEXDjGdL1lZTE1, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

    Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS

    Optimalisasi Layanan, Bank Muamalat dan Pos Indonesia Jalin Sinergi

    Kerja sama dua pihak mencakup layanan transaksional, pembiayaan syariah, investasi, serta ekosistem haji dan umrah.
    Semester I, Panca Mitra (PMMP) Cetak Pendapatan US$ 100,1 Juta

    Semester I, Panca Mitra (PMMP) Cetak Pendapatan US$ 100,1 Juta

    PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP) mencetak pendapatan usaha US$ 100,1 juta pada semester I-2023.
    SPMT Resmi Operasikan 8 Terminal Dari Aceh Hingga Nusa Tenggara

    SPMT Resmi Operasikan 8 Terminal Dari Aceh Hingga Nusa Tenggara

    PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yang mengelola segmen terminal nonpetikemas di Indonesia, PT Pelindo Multi Terminal (SPMT)
    Hadapi Gempuran Produk Impor, Pelaku UMKM Beralih ke E-Commerce

    Hadapi Gempuran Produk Impor, Pelaku UMKM Beralih ke E-Commerce

    Sejumlah pelaku UMKM menyiasati metode pemasaran dipicu gempuran produk impor
    Bank Digital Milik BRI, Bank Raya (AGRO) Raup Laba Bersih Rp 9,3 Miliar

    Bank Digital Milik BRI, Bank Raya (AGRO) Raup Laba Bersih Rp 9,3 Miliar

    Bank Raya pada semester I-2023 meraup laba bersih Rp 9,3 miliar, didukung dari penyaluran digital lending sebesar Rp 806,5 miliar
    Komentar
    Additional JS