Perubahan Drastis Pelaku Pembunuhan Mahasiswa UI, Jadi Pendiam hingga Akademik Turun By BeritaSatu

 

Perubahan Drastis Pelaku Pembunuhan Mahasiswa UI, Jadi Pendiam hingga Akademik Turun

By BeritaSatu.com
beritasatu.com
July 24, 2023
Teman satu kontrakan Altafasalya Ardnika Basya atau AAB
Teman satu kontrakan Altafasalya Ardnika Basya atau AAB

Depok, Beritasatu.com - Sebelum melakukan tindakan keji dengan menghabisi nyawa juniornya sesama mahasiswa UI, Altafasalya Ardnika Basya atau AAB (23) diketahui mengalami perubahan sikap yang mencolok. Teman satu kontrakan Altaf, Adha Amin Akbar, mengungkapkan bahwa dalam dua bulan terakhir, Altaf menjadi lebih tertutup dan jarang berkomunikasi dengan penghuni kontrakan.

"Kami benar-benar jarang berbicara selama dua bulan terakhir ini. Dia tidak seperti dulu yang aktif berbicara dan bercerita tentang kegiatannya," kata Akbar pada Minggu (6/8/2023).

Sebelumnya, Altaf sering berbincang dengan teman-teman kontrakan tentang aset kripto yang dimilikinya. Namun, dalam dua bulan terakhir, sikapnya berubah drastis, menjadi lebih diam dan gelisah.

"Kegelisahannya mencapai puncak dalam dua bulan terakhir ini. Ia memang agak tertutup, masih sering ngobrol, tetapi tidak terbuka seperti dulu," ungkap Akbar.

Akbar menjelaskan selama setahun tinggal bersama di kontrakan Wisma Ladika, tidak ada banyak informasi yang dibagikan Altaf tentang dirinya atau kehidupan pribadinya kepada teman-temannya. Ia lebih sering menghabiskan waktu dengan tidur di ruang tengah sambil memantau investasi kripto.

"Aktivitasnya biasanya adalah mengecek kripto. Jika tidak melakukannya, ia suka menonton film," tambahnya.

Akbar mengakui bahwa ia tidak terlalu banyak mengetahui mengenai keluarga Altaf. Namun, ia pernah mendengar dari Altaf bahwa sang pelaku pembunuhan Muhammad Naufal Zidan (19) itu ingin menyelesaikan masalahnya sendiri tanpa melibatkan keluarga.

Altafasalya Ardnika Basya
Altafasalya Ardnika Basya

"Altaf pernah menyatakan bahwa ia telah meminta bantuan ke orangtuanya sebelumnya. Namun, karena merasa tidak enak untuk terus-menerus meminta bantuan, dia memutuskan untuk menyelesaikan masalahnya sendiri tanpa menjelaskan cara-cara yang dilakukan kepada kami," ungkap Akbar.

Dari segi akademik, Altaf termasuk mahasiswa yang cerdas. Namun, masalah yang dihadapinya saat ini telah berdampak pada penurunan prestasi akademiknya.

"Menurut informasi dari dosen, sebenarnya Altaf adalah mahasiswa yang pintar. Namun, akibat masalah yang sedang dihadapinya, prestasinya sedikit menurun," pungkas Akbar.

Peristiwa pembunuhan Muhammad Naufal Zidan (MNZ), mahasiswa UI dari Fakultas Ilmu Budaya jurusan sastra Rusia terjadi pada Rabu (2/8/2023), sekitar pukul 18.30 WIB. Jasad MNZ baru ditemukan dua hari setelahnya yaitu pada Jumat (4/8/2023) pukul 10.00 WIB.

Altaf adalah mahasiswa angkatan 2020 di jurusan sastra Rusia Fakultas Ilmu Budaya (FIB) UI. Saat ini dia sudah masuk semester tujuh. Altaf yang merupakan senior korban ditangkap Satreskrim Polres Metro Depok bersama Polsek Beji di kamar kontrakan yang tak jauh dari rumah indekos korban, di jalan Jalan Masjid Alfarouq, RT 3/RW 1, Kukusan, Beji, Kota Depok, Jumat (4/8/2023).

Altaf mengaku alasannya membunuh MNZ bukan karena ada masalah dengan korban, tetapi karena sudah putus asa akibat terlilit utang akibat mengalami kerugian hingga Rp 80 juta di investasi kripto. Altaf dijerat Pasal 340 dan/atau 338 dan/atau 365 KUHP dengan ancaman hukuman mati atau seumur hidup.

Baca Juga

Komentar