Puluhan Tahun Ditutup, Terowongan Stasiun Tugu Kembali Dibuka By BeritaSatu

 

Puluhan Tahun Ditutup, Terowongan Stasiun Tugu Kembali Dibuka

By BeritaSatu.com
beritasatu.com
July 24, 2023
Underpass atau terowongan Stasiun Tugu Yogyakarta kembali dibuka, Senin, 31 Juli 2023.
Underpass atau terowongan Stasiun Tugu Yogyakarta kembali dibuka, Senin, 31 Juli 2023.

Yogyakarta, Beritasatu.com - Underpass atau terowongan Stasiun Tugu Yogyakarta yang puluhan tahun ditutup kembali dibuka, Senin (31/7/2023). Terowongan yang dibangun tahun 1959 itu kembali dibuka setelah direnovasi.

Kepala KAI Daop 6 Yogyakarta, Bambang Respationo mengatakan terowongan ini sempat ditutup karena kondisinya yang memprihatinkan sehingga jarang digunakan oleh penumpang.

Diketahui Stasiun Tugu Yogyakarta terbagi menjadi dua sisi, yakni sisi utara dan selatan. Para penumpang harus menyeberang rel atau crossing passanger ketika akan keluar atau masuk stasiun.

"Penumpang ketika dikasih pilihan untuk turun ke bawah merasa kurang nyaman sehingga mereka lebih memilih crossing passanger (menyeberang)," kata Bambang saat memberikan sambutan peresmian Underpass Stasiun Tugu di Yogyakarta.

Terowongan ini memiliki panjang 65,8 meter dengan lebar 3 meter dan dibuka pertama kali pada 26 Desember 1959. Terowongan itu sempat direnovasi beberapa kali, tetapi masih dianggap kurang nyaman oleh penumpang. Untuk itu, terowongan tersebut kembali direnovasi dengan memperhatikan aspek keselamatan penumpang.

"Kami ingin meminimalkan risiko penumpang atau pelanggan kereta api melewati passenger crossing ketika naik atau turun dari kereta api," kata Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Franoto.

Penumpang diharapkan bisa memaksimalkan menggunakan fasilitas underpass di Stasiun Tugu. Selain itu, dari aspek pelayanan para penumpang akan lebih nyaman karena saat naik turun kereta api tidak perlu menyeberang rel.

Franoto menambahkan saat ini jumlah penumpang kereta api di Stasiun Tugu Yogyakarta pada hari biasa berkisar antara 14.000 sampai dengan 15.000 orang. Sementara pada akhir pekan, rata-rata penumpang mencapai 20.000 hingga 21.000 penumpang.

"Jalur di Stasiun Tugu sudah di-setting lay out-nya, untuk jalur 1 KA Bandara, jalur 2 commuter line, jalur 3 KA jarak jauh, tetapi ketika kosong bisa untuk commuter line. Terus jalur 4, 5, serta 6 itu untuk KA jarak jauh, dan KA Prameks," paparnya.

Baca Juga

Komentar