Pilihan

Luhut Yakin Pembangunan IKN Capai 80 Persen pada Agustus 2024 - tirto

Luhut Yakin Pembangunan IKN Capai 80 Persen pada Agustus 2024
Reporter: Fransiskus Adryanto PratamaTerbit 7 May 2024 18:52 WIB,

tirto.id - Pemerintah optimistis pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur akan mencapai sekitar 80 persen pada Agustus mendatang.

Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, usai meninjau langsung progres pembangunan IKN, Selasa (7/5/2024).

Sikap optimistis Luhut itu muncul setelah melihat perkembangan pembangunan tol yang sudah hampir selesai. Akan tetapi, Luhut tak menampik masih ada jalan yang kurang bagus di sekitaran IKN.

"Saya kira itu masalah proses dan 80 persen sudah bisa selesai sampai Agustus ini,” kata Luhut di lokasi.

Luhut yakin rencana pelaksanaan upacara 17 Agustus di IKN bisa terwujud. Pasalnya, pembangunan bandara yang diprediksi bisa menampung tiga pesawat sudah hampir rampung.

“Kita berharap 17 Agustus nanti, upacara akan bisa dilakukan di sini. Dan bukan hanya tol, tapi yang lain-lain saya kira sudah berjalan dengan baik. Untuk semua, ya, kira-kira setahun lagi selesai,” tutur Luhut.

Lokasi yang ditinjau Luhut antara lain Tol Akses IKN segmen 5A, Dermaga Logistik IKN, Bandara VVIP IKN, Istana Negara, Lapangan Upacara, Plaza Seremoni, serta Kantor Kementerian Koordinator.

Selain melakukan peninjauan, Luhut juga melaksanakan rapat bersama Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, mengenai progres pembangunan IKN.

Pembangunan IKN di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, membutuhkan anggaran lebih dari Rp 460 triliun. Dana itu berasal dari berbagai sumber, salah satunya Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar 20 persen.


tirto.id - Flash news

Reporter: Fransiskus Adryanto Pratama
Penulis: Fransiskus Adryanto Pratama
Editor: Irfan Teguh Pribadi

Komentar

Baca Juga

Opsi Media Informasi Group

Arenanews

Antaranews

Berbagi Informasi

Kopiminfo

Liputan Informasi 9

Media Informasi

Opsi Informasi

Opsitek