Momen Hangat, Akrab dan Penuh Tawa! Ketika Prabowo, SBY dan Jokowi Ngumpul Bertiga di Istana - Wartakotalive

 

Momen Hangat, Akrab dan Penuh Tawa! Ketika Prabowo, SBY dan Jokowi Ngumpul Bertiga di Istana - Wartakotalive

WARTAKOTALIVECOM, JAKARTA -  Presiden RI Prabowo Subianto resmi meluncurkan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) yang nantinya akan mengelola seluruh modal di BUMN ke dalam proyek-proyek berkelanjutan dan berdampak tinggi kepada masyarakat.

Disisi lain terdapat momen ketika Prabowo berkumpul bersama dengan 2 presiden terdahulunya di Istana.

Dari foto-foto pada akun Biro Pers Sekretariat Presiden, Senin (24/2/2025), dalam foto itu terlihat Prabowo duduk bersama Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi).

Jokowi dan SBY secara bersama juga kompak menghadiri acara ini.

Penuh kehangatan mereka nampak berkumpul di salah satu sudut ruangan kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.

Ketiganya sama-sama mengenakan jas dan dasi dengan posisi sedang duduk di bangku berwarna merah marun.

Prabowo memilih duduk di sofa menghadap Jokowi dan SBY yang duduk bersebelahan.

Ketiganya terlihat berbincang satu sama lain.

Pertemuan tersebut diketahui terjadi dalam rangkaian acara peluncuran BPI Danantara.

Dalam peluncuran DanantaraPrabowo juga didampingi SBY dan Jokowi.

 SBY dan Jokowi juga naik ke panggung untuk mendampingi Prabowo menekan sirene peluncuran Danantara.

Selain SBY dan JokowiPrabowo didampingi Wapres Gibran Rakabuming Raka.

Kepala PCO Hasan Nasbi mengatakan Prabowo mengajak Presiden sebelumnya menjadi penasihat Danantara. Sementara itu, Dewan Pengawas atau Dewas Danantara diisi Menteri BUMN Erick Thohir dan eks Ketua Dewan OJK Muliaman Hadad.

"Nanti mantan-mantan presiden itu nanti akan diajak untuk menjadi penasihat, agar lembaga ini betul-betul dikawal, dijaga oleh figur-figur yang penuh integritas dan memang cinta Indonesia," kata Hasan.

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya 

Artikel populer - Google Berita