Jenderal Kopassus Ahli Telik Sandi ke Hercules: Kita Ini Punya Jiwa Korsa! - PAGE ALL : Okezone Nasional

 

Jenderal Kopassus Ahli Telik Sandi ke Hercules: Kita Ini Punya Jiwa Korsa! - PAGE ALL : Okezone Nasional

JAKARTA -   Mantan Sesmenko Polhukam Letjen TNI (Purn) Yayat Sudrajat membagikan pengalamannya dengan Ketua Umum DPP Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu Jaya (GRIB Jaya) Hercules Rosario de Marshall alias Hercules di Timor-Timur. Saat itu sedang dilakukan jajak pendapat di Bumi Lorosae.

“Hercules datang menghadap saya dan bawa nama Pak Zaky Anwar Makarim, saya respect karena bawa nama senior. Intinya Hercules mau ke kampung halamannya dan tidak berani, karena sedang ada kerusuhan, lalu saya siapkan dan aman,” ujar Yayat dalam Podcast Hersubeno Point, dikutip Selasa (6/5/2025).

Yayat juga menanggapi terkait polemik Hercules dengan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.

"Begitu senior atau sesepuh TNI dihina seperti itu, menurut saya itu sudah penghinaan. Dibilang mulutnya sudah bau tanah, sekarang apa yang sudah dilakukan Hercules itu untuk negara?,” tegas Yayat Sudrajat.

“Yang ada dia adalah sampah masyarakat, yang ada di membela yang bayar untuk mencari duit dengan melakukan penekanan kepada rakyat, kita tahu lah," sambungnya.

Mantan Kabais TNI ini juga mengaku setuju dengan Sutiyoso bahwa permasalahan ormas harus dievaluasi kembali.

"Karena itu sebenarnya premanisme, maaf untuk ormas yang baik. Semua orang tahu si Hercules itu preman, menurut dia hebat seperti itu, menurut saya gak hebat, balik ke kampungnya aja takut. Dia minta tolong saya," tuturnya.

Yayat juga mendukung Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang berkomitmen memberantas premanisme.

"Harusnya ormas itu kan justu membela kepentingan rakyat, bukan menakut-nakuti rakyat, bukan menindas rakyat, mengintimidasi rakyat demi untuk mendapatkan uang dari yang bayar dia,”tegasnya.

"Mending kalau ditembak dia kebal peluru, dibacok dia gak mempan. Itu matanya aja dia udah gak ada, tangannya juga kena kok. Ya harusnya sadar diri gitu loh. Dia bilang ke Pak Sutiyoso mau mati aja,” terangnya.

“Semua prajurit marah, kita menahan diri, bukan hanya Pak Gatot, kita ini punya jiwa korsa. Kalau di medan pertempuran ada anggota yang gugur, tidak mungkin kita tinggalkan. Itulah Namanya jiwa korsa,” tegasnya.

(Fahmi Firdaus )

Lihat juga: Ferry Irawan Rutin Minta Jatah Hubungan Badan pada Venna