Skip to main content
728

7 Tips Bersihkan Jeroan Daging Kurban agar Tidak Amis - Halaman all - TribunNews

 Kuliner,

7 Tips Bersihkan Jeroan Daging Kurban agar Tidak Amis - Halaman all - Tribunnews

TRIBUNNEWS.COM - Salah satu ibadah utama saat Hari Raya Idul Adha adalah menyembelih hewan kurban.

Setelah hewan kurban disembelih, daging kurban akan dibagikan dan diolah.

Selain daging, biasanya terdapat jeroan sapi yang akan dibagikan, seperti, hati, usus, paru, babat, limpa dan ginjal.

Meskipun jeroan bisa menjadi hidangan lezat dan bergizi, banyak orang menghindarinya karena bau amis yang menyengat dan cara membersihkannya yang cukup merepotkan.

Namun, apabila kamu mengetahui teknik yang tepat, jeroan bisa dibersihkan dengan baik dan menjadi masakan yang enak dan tidak amis.

Berikut 7 tips membersihkan jeroan daging kurban yang dikutip dari berbagai sumber:

1. Cuci dengan Air Mengalir dan Buang Kotorannya

Langkah pertama yang paling penting adalah mencuci jeroan dengan air mengalir sesegera mungkin setelah diterima. 

Bersihkan bagian luar dan dalam jeroan, terutama usus dan babat, yang biasanya masih mengandung sisa makanan atau kotoran hewan. 

Gunakan tangan atau bantuan alat seperti sendok kecil untuk membersihkan kotoran di sela-sela organ.

2. Gunakan Garam dan Jeruk Nipis atau Cuka

Baca juga: Apakah Hewan Kurban yang Menangis saat akan Disembelih Merasa Haru atau Sedih? Ini Penjelasan Ahli

Setelah pencucian awal, lumuri jeroan dengan garam kasar dan perasan jeruk nipis (bisa diganti dengan cuka putih). 

Diamkan selama 10–15 menit agar bau amis terserap. 

Gosok perlahan bagian jeroan, lalu bilas kembali dengan air bersih. Metode ini sangat efektif untuk menghilangkan lendir dan bau tak sedap.

3. Rebus dengan Daun Aromatik

Rebus jeroan dalam air mendidih yang telah diberi tambahan bahan-bahan aromatik seperti:

  • Daun salam
  • Serai geprek
  • Jahe
  • Lengkuas

Rebus selama 15–30 menit tergantung jenis jeroannya. 

Teknik ini tidak hanya menghilangkan bau amis, tapi juga membantu melunakkan tekstur jeroan.

4. Buang Air Rebusan Pertama

Air rebusan pertama biasanya masih mengandung banyak kotoran dan aroma tidak sedap. 

Setelah direbus pertama kali, buang airnya dan cuci kembali jeroan dengan air bersih. 

Kemudian, bisa direbus kembali dengan air baru jika diperlukan.

5. Rendam dengan Air Asam Jawa atau Susu

Untuk beberapa jenis jeroan seperti hati dan paru, merendamnya dalam air asam jawa atau susu cair selama 15–30 menit sebelum dimasak bisa mengurangi bau amis secara signifikan. 

Asam membantu menetralisir bau, sementara susu menyerap bau tak sedap dan melembutkan daging.

6. Gunakan Bumbu Rempah Kuat Saat Memasak

Setelah jeroan bersih dan bebas amis, pastikan menggunakan bumbu rempah yang kuat saat mengolahnya. 

Bahan seperti bawang putih, ketumbar, cabai, jahe, kunyit, dan kemiri akan membantu menambah aroma sedap dan menutupi bau sisa yang mungkin masih ada.

7. Pisahkan Alat dan Wadah untuk Jeroan

Saat mencuci dan mengolah jeroan, gunakan alat dapur dan wadah terpisah dari daging biasa agar tidak tercampur bau. 

Jangan lupa cuci bersih talenan, pisau, dan peralatan lain setelah digunakan.

(Tribunnews.com/Farra)

Artikel Lain Terkait Kurban Idul Adha 2025

Posting Komentar

0 Komentar

728